Museum Ini Satu-satunya yang Memiliki Situs di Yogyakarta




Hai Sobat Journey, kali ini kami membahas terkait salah satu wisata sejarah yang terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yakni Museum Sejarah Purbakala Pleret. Museum ini secara spesifik terletak di kawasan cagar budaya Pleret Jl. Raya Pleret Dusun Kedaton, Desa Pleret, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, D.I.Yogyakarta.

Museum ini koleksinya berisisi peninggalan benda-benda purbakala yang ditemukan di daerah Bantul dan sekitarnya. Diketahui, museum Sejarah Purbakala Pleret merupakan satu-satunya museum yang memiliki situs di DIY.



Salah satu situs yang terkenal di tempat itu adalah Sumur Gumuling yang pada zaman dahuku dipercaya digunakan sebagai tempat untuk mencuci senjata pusaka oleh pihak Kerajaan Mataram Islam yang pernah berdiri di kawasan cagar budaya tersebut. Konon, air sumur tersebut bila digunakan oleh yang belum punya jodoh bisa cepat dapat jodoh. Situs lainnya, ada sebuah umpak (landasan tiang) batu peninggalan Keraton Kerto yang berada di sebelah selatan museum, serta Masjid Agung Pleret yang berada di utara museum.

Museum ini secara resmi dibuka pada 10 Maret 2014. Namun, pembangunan gedungnya sudah dimulai sejak 2004. Saat gempa bumi yang terjadi pada 2006 silam, bangunan museum sempat mengalami kerusakan, namun setelah itu bangunan tersebut direnovasi.



Ukuran Museum Purbakala Pleret sekitar 2.000 meter persegi. Ukuran tersebut termasuk tidak terlalu luas untuk ukuran sebuah museum standar. Saat ini Museum Purbakala Pleret menyimpan koleksi sekitar 200 benda bersejarah atau peninggalan Kerajaan Mataram Kuno di wilayah setempat. Awalnya koleksinya hanya sekitar 80 benda yang dikumpulkan dari seluruh Kabupaten Bantul, namun kemudian ditambah dari pinjaman daerah lainnya di wilayah Pleret sehingga banyak seperti saat ini.



Bila Sobat Journey tertarik mengunjungi Museum Sejarah Purbakala Pleret ini, Anda bisa mengunjunginya setiap hari. Pada hari Sabtu hingga Kamis buka pada pukul 08.00 hingga 16.00 WIB, sedangkan pada Jumat buka pada pukul 08.00 hingga 14.30 WIB. Sobat Journey tidak perlu khawatir masalah biaya masuk, karena museum menggratiskan tiket masuk. Terkait fasilitas museum, di sini ada ruang audio visual, toilet, mushola, dan menyediakan parkir yang luas. Demikian sekadar informasi terkait Museum Sejarah Purbakala Pleret dari Journey Indonesia. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk Sobat Journey.


Posting Komentar

2 Komentar

  1. Museum deket rumah min :D :D
    Tapi belum ada waktu main kesana

    BalasHapus
  2. Kalau ada waktu, main-mainlah ke sana mas Gofur.. Banyak edukasi sejarah terkait Bantul yang bisa digali di sana :)

    BalasHapus