Indonesia terdiri dari 2/3 lautan, sedangkam 1/3-nya adalah daratan. Di lautan khususnya pantai, Sobat Journey bisa melakukan salah satu olahraga yang menantang adrenalin, yakni surfing. Tidak semua pantai mempunyai ombak yang cocok untuk melakukan olahraga surfing. Di Indonesia, ada beberapa pantai cocok untuk surfing, bahkan sudah terkenal hingga layar negeri. Ini tempat-tempat di Indonesia yang menjadi lokasi para penyuka surfing:
1. Pantai Bangko-Bangko (Desert Point), Lombok Barat
Pantai Bangko-Bangko atau biasa disebut Desert Point adalah lokasi surfing favorit di dunia nomor 6 versi International Surfing Association. Terletak di Kecamatan Sekotong Lombok Barat, tepatnya di Barat Daya Pesisir Lombok. Dengan ciri khas Ombak Kiri, dimana ketika berselancar ada posisi yang dinamakan “lefthand”. Yakni ketika terdorong ombak hanya bisa meluncur ke sisi kiri.
Di Pantai Bangko-Bangko (Desert Point) Sobat bisa menemukan tipe ombak yang tidak mudah pecah dan berbentuk dinding cekung selama 10 hingga 20 detik lamanya dengan dinding terpanjang yang mencapai 300 meter. Ini merupakan salah satu syarat penting yang paling dicari oleh para peselancar domestik dan mancanegara.
2. Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat
Salah satu tempat Surfing terbaik di Indonesia lainnya ada di Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat. Lokasinya yang berada di tengah Samudera Hindia, membuat lokasi yang satu ini dikelilingi alam laut yang indah dan mempesona.
Di kepulauan Mentawai sendiri terdapat beberapa spot selancar dengan ombak yang besar dan tinggi, di antaranya di Desa Bosua yang memiliki gulungan ombak mencapai 3 meter, Pulau Nyang Nyang di Desa Katurei dengan ketinggian ombak mencapai kurang lebih 4 meter atau Pulau Karamajat yang memiliki ombak panjang dan tinggi yaitu mencapai 2 hingga 4 meter. Dengan banyaknya spot inilah Kepulauan Mentawai bisa disebut surga bagi para peselancar.
3. Pantai Plengkung (G-Land), Banyuwangi
Pantai Plengkung atau biasa disebut (G-Land) sudah menjadi spot andalan peselancar mancanegara maupun domestik. Berlokasi di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Keunikan ombak di G-Land adalah baru pecah setelah 1 hingga 2 km dari arah timur ke barat dengan ketinggian mencapai 4-6 meter dalam interval 5 menit. Dengan kondisi tersebut membuat peselancar dapat menikmati gulungan ombak atau “barrel” yang lebih lama dan panjang.
Oleh karena itu, tidak mengherankan Pantai Plengkung sudah lima kali menjadi tuan rumah ajang Surfing Internasional. Dengan formasi ombak raksasa yang datang saling susul sebanyak 7 lapis dan bersusun “go to left”, membuatnya cocok ditunggangi peselancar kidal. Inilah yang membuat G-Land menjadi idaman dunia surfing internasional dan salah satu pantai yang mempunyai ombak terbaik di dunia.
4. Tanjung Setia, Lampung
Provinsi Lampung juga memiliki Pantai yang cocok untuk surfing, yakni Tanjung Setia yang terletak di wilayah Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung. Lokasi ini disebut-sebut sebagai salah satu ombak terbaik di dunia oleh peselancar mancanegara, Pantai Tanjung Setia menyuguhkan gulungan ombak sempurna dengan ciri khas ketinggian yang mencapai 6 sampai 7 meter dengan panjang sekitar 200 meter. Oleh karena itu, pantai ini menjadi tujuan para selancar dari penjuru dunia. Ombak yang tinggi dipantai ini biasanya berlangsung pada bulan Juni sampai Agustus.
5. Pantai Nihiwatu, NTT
Pantai Nihiwatu berlokasi di arah 30 km dari Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pantai sepi ini menjadi tujuan populer para peselancar yang datang untuk mencoba membelah ombak yang dikenal sebagai God’s Left. Ombak di tempat ini merupakan salah satu yang tercepat di dunia. Jika Sobat termasuk peselancar yang menginginkan ombak cepat yang dapat memacu adrenalin, datanglah ke Pantai Nihiwatu.
0 Komentar